ad

loading...

Minat Berkarir di Kepolisian? Ini Fakta-fakta Karir Sebagai Polisi



REDAKSI - Profesi polisi tetap menjadi favorit banyak orang terlepas dari proses reformasi di kepolisian yang masih berjalan. Setiap kali markas besar Polisi Republik Indonesia (POLRI) membuka kesempatan rekrutmen, prosesnya diikuti ribuan bahkan ratusan ribu orang yang berminat berkarir di bidang ini.

Menjadi polisi memang terkesan “keren” dan punya otoritas yang tidak dimiliki profesi lainnya. Meskipun pada kenyataannya bertugas menjadi polisi artinya bekerja tanpa mengenal waktu dan berisiko tinggi.

Bila Anda berminat meniti karir sebagai polisi, cari tahu dulu sejumlah fakta berikut ini termasuk jalur pendidikan yang harus ditempuh.


1. Empat Jalur Pendidikan Dasar Menjadi Polisi

Masuk dan Mendaftar menjadi polisi bisa melalui empat jalur yaitu:

a. Sekolah Calon Bintara (Secaba) Polisi

Biasanya untuk lulusan SMU dan sederajat, dan mendapat pendidikan selama tujuh bulan di sekolah polisi negara (SPN) di Polda di daerah masing-masing. Saat lulus, Anda berpangkat brigadir dua (bripda)

b. Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS)

Anda akan dididik di sekolah pembentukan perwira (sektukpa) di lembaga pendidikan Polri (Lemdikpol) selama enam bulan. Untuk masuk ke SIPSS, Anda haruslah lulusan sarjana dan saat lulus nanti Anda mendapatkan pangkat Inspektur Polisi Dua (Ipda)

c. Akademi Kepolisian (AKPOL)

Jalur lainnya yang bisa dicoba adalah dengan masuk akademi polisi saat lulus SMU dan mengikuti pendidikan selama empat tahun di Akpol Semarang. Saat lulus, Anda berpendidikan sarjana ilmu kepolisian dan berpangkat Inspektur Polisi Dua (Ipda).

d. Tamtama Polisi/ Tamtama Brimob

Anda menempuh pendidikan selama enam bulan di SPN Polda dan keluar dengan pangkat Bharada Polisi. Sebelumnya Anda harus lulusan SMU/sederajat terlebih dahulu.


2. Berkarir di Polisi dengan Masuk AKPOL

Bila Anda memutuskan berkarir di kepolisian, jalur AKPOL adalah yang paling direkomendasikan karena kemungkinan karir melejit akan lebih besar dibanding jalur masuk lainnya. Selain mendapatkan pangkat lebih tinggi dibanding lulusan Secaba, lulusan AKPOL akan lebih mudah mendapatkan posisi dan pangkat tertinggi hingga pensiun nanti.

Bagaimana dengan SIPSS? Apa perbedaan Akpol dan SIPSS, karena keduanya mendapatkan pangkat yang sama? Lulusan Akpol dipersiapkan untuk calon pemimpin polisi ke depan, sehingga jabatannya lebih ke struktural sementara lulusan SIPSS akan ditempatkan sebagai ahli di bidangnya.

Misalnya Anda lulusan sarjana IT dan ingin menjadi polisi, maka Anda bisa masuk ke SIPSS. Selain menjadi polisi Anda tetap bisa menerapkan ilmu yang Anda miliki selama ini.

Meskipun demikian jangan gundah, pada dasarnya kesempatan berkarir juga ada di kedua jalur pendidikan ini, sepanjang dia mampu. Terbukti ada juga lulusan SIPSS yang menduduki jabatan tinggi, termasuk menjadi Kapolda atau menjadi jendral polisi.


3. Beda Brimob dan Polisi

Brigade Mobil (Brimob) adalah bagian dalam Polri yang merupakan pasukan khusus yang menanggulangi situasi darurat, membantu tugas kepolisian di daerah, dan penanggulangi kejahatan tingkat tinggi lainnya yang tidak bisa ditangani oleh polisi biasa.

Pasukan brimob ini disebut pasukan baret biru yang sudah ada sejak November 1945, lho. Jadi bukan pasukan bentukan baru. Bahkan korps ini sempat menjadi rebutan antara polisi dan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Untuk menjadi brimob bisa dimulai dari saat tamat SMU dan dilatih di SPN Polda masing-masing.


4. Terus Sekolah untuk Pangkat Lebih Tinggi

Tentu saja untuk terus berkarir sebagai polisi, sekolah di Secaba, Akpol atau SIPSS saja tidak cukup. Anda tetap harus meluangkan waktu untuk menempuh pendidikan lebih tinggi, misalnya masuk ke Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) untuk mendapatkan gelar sarjana Ilmu kepolisian (S.IK) bagi yang masih lulusan SMU, atau meneruskan ke Sekolah Staf dan Pimpinan Pertama (SESPIMMA) selama 4 bulan, Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespim) selama 7 bulan, dan Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (SESPATI) selama empat bulan.

Makin tinggi rencana karir yang akan ditempuh, maka makin beratlah persaingan yang Anda hadapi. Banyak juga perwira polisi yang jatuh bangun saat pendidikan karena kompetisinya cukup ketat.

Anda berminat?

sumber: http://www.qerja.com/journal/view/386-empat-fakta-tentang-karir-sebagai-polisi

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Minat Berkarir di Kepolisian? Ini Fakta-fakta Karir Sebagai Polisi"

Posting Komentar