ad

loading...

Tito Karnavian Tegur Keras "Pemuka Agama" Supaya Jangan Jadi Pemanas Situasi



Geloranusa - Terkait dengan terjadinya kerusuhan yang berbau sara di Tanjungbalai, Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian berpesan kepada para tokoh agama untuk ikut berperanserta dalam menjaga toleransi beragama dan bukan malah ikut menjadi pemanas situasi dengan melontarkan pernyataan-pernyataan yang sensitif.

Hal ini disampaikan Tito dihadapan tokoh-tokoh lintas agama dalam acara dialog yang diselenggarai oleh Centre for Dialog Coorporation among Civilitation (SDCC). Apalagi menurut Tito, jika ada tokoh agama yang serta merta mengkait-kaitkan kejadian di Tanjungbalai dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Ini sangat berbahaya menurut Tito.

“Jadi kita kalau ada masalah-masalah yang agak sensitif sekali, masalah agama dan yang lain, tokoh-tokoh jangan memanaskan, apalagi mengembangkan,” kata Tito Karnavian di Jakarta, Kamis (04/08).

“Jangan sampai juga dihubung-hubungkan dengan Pak Ahok, jangan,” tandas Tito.

Tito mengatakan hal ini berkaitan dengan pernyataan Ketua Umum FPI Habib Rizieq. Sebelumnya Habib Rizieq mengatakan bahwa telah terjadi ketidakadilan di Jakarta yang dilakukan oleh Ahok, oleh karena itu dia meminta Ahok untuk mengambil pelajaran dari kejadian Tanjungbalai.

“Hati-hati, jangan sampai di Ibu Kota terjadi hal serupa, nanti bisa menjalar kemana-mana, karena Ahok di Jakarta telah menggusur masjid, melarang qurban, menghina jilbab, ngotot mau legalkan pelacuran dan miras, juga melarang takbiran keliling, dan tidak mengizinkan tabligh akbar di Monas sedang acara misi Kristen di Monas dibolehkan, serta mulai usil dengan wilayah religius Keramat Luar Batang tanpa peduli dengan aspirasi umat Islam sebagai mayoritas penduduk Jakarta,” jelas Habib Rizieq.

Tito menambahkan, sosok Ahok memang mengundang pro dan kontra dikalangan politikus dan pemuka agama namun tidak sedikit pula warga Jakarta yang mendukungnya, itu harus diakui. Dan Ahok punya hak yang sama sebagaimana warga negara Indonesia lainnya.

“Biarkan itu melalui proses demokrasi, masyarakat memilihnya,” ujarnya.

Tito mengatakan, kejadian di Tanjungbalai harus dilokalisir, jangan sampai meluas ke daerah-daerah lain apalagi Jakarta yang notabene adalah Ibukota negara, ini sangat berbahaya. Untuk itu peran masyarakat terutama para pemuga agama dan politikus untuk tidak memanas-manasi suasana hanya untuk kepentingan pribadi atau kelompok.

Sumber: http://fokusnusa.com/2016/08/06/sindir-habib-rizieq-kapolri-tito-tokoh-agama-jangan-menjadi-pemanas-situasi/

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tito Karnavian Tegur Keras "Pemuka Agama" Supaya Jangan Jadi Pemanas Situasi"

Posting Komentar